Ikan bawal air tawar merupakan ikan
yang saat ini banyak di konsumsi masyarakat,karena kandungan protein dan gizi
yang tinggi. Usaha budidaya ikan bawal pun sudah banyak di kembangkan.Usaha
pembesaran untuk memperoleh ikan ukuran konsumsi atau ukuran yang disenangi
oleh konsumen. Pembesaran ikan bawal dapat dilakukan di kolam tanah maupun
kolam permanen. Ikan Bawal mempunyai beberapa keistimewaan antara lain :
Ketahanan yang tinggi terhadap kondisi iklim alam yang kurang baik. Disamping itu rasa dagingnya
pun enak. Secara finansial,
usaha budidaya ikan bawal air tawar , cukup prospek saat ini karena
proses produksi dapat berlangsung cukup singkat, pemijahan hanya sekitar 2 – 3
minggu, pembenihan hanya memerlukan waktu sekitar 1 – 2 bulan dan pembesaran
butuh waktu sekitar 3 – 5 bulan.Ikan bawal
dianggap sebagai kanibal karena dapat menjadi predator bagi ikan lain. Usaha
pembesaran dilakukan dengan maksud untuk memperoleh ikan ukuran konsumsi atau
ukuran yang disenangi oleh konsumen. Pembesaran ikan bawal dapat dilakukan di
kolam tanah maupun kolam permanen. Bawal air tawar saat ini banyak diminati
sebagaiikan konsumsi dan cocok untuk dibudidayakan di.Ikan Bawal mempunyai
beberapa keistimewaan antara lain :
•Pertumbuhannya cukup cepat
•Nafsu makan tinggi serta termasuk
pemakan segalanya (OMNIVORA) yangcondong lebih banyak makan dedaunan
•Ketahanan yang tinggi terhadap
kondisi alam / lingkungan yang kurang baik
Jika ingin menggeluti bisnis ikan
bawal air tawar ini
pada dasarnya pembudidaya bisa memilih, apakah ingin budidaya benih, pembesaran,
pemasaran, atau gabungan diantara pilihan tersebut. Pembesaran merupakan salah
satu bagian budidaya ikan bawal air tawar yang sangat penting mempengaruhi
nilai jual produk di pasaran. Secara teori khusus usaha pembesaran ikan bawal
juga tergolong jenis ikan yang tidak ‘sulit’ untuk dibudidayakan. Tingkat
kelangsungan hidup bawal air tawar cukup tinggi, sekitar 90%. Bahkan,
ikan bawal ini mampu bertahan hidup dalam kolam yang tingkat kepadatannya tinggi.
Makannya pun mudah sebab hewan berjenis omnivora ini memiliki
nafsu makan yang sangat tinggi.
Budidaya ikan bawal
air tawar relatif mudah dilakukan. Pemijahan dapat dilakukan secara induced-spawning: induk yang sudah
matang gonad dirangsang dengan penyuntikan hormon kemudian dipijahkan secara
alami. Tempat pemijahan cukup menggunakan kain hapa yang disimpan di dalam bak
tembok ataupun di kolam. Telur yang dikeluarkan induk betina dan sudah dibuahi
oleh sperma induk jantan dapat dipanen kemudian ditetaskan di dalam akuarium
atau hapa penetasan. Larva hasil penetasan dapat bertahan dengan yolksack yang
dibawanya sampai 4 – 5 hari setelah penetasan sebelum kemudian diberi
pakan Artemia. Cukup
dengan pemberian 2 – 3 kali per hari selama hanya 2 – 3 hari, larva sudah dapat
dijual atau ditebar ke kolam. Pendederan dan pembesaran di kolam relatif tidak
sulit dilakukan. Pertumbuhan ikan relatif cepat meskipun memerlukan kandungan
oksigen yang mencukupi melalui aliran air ke kolam. Pakan yang diberikan dapat
beragam mulai dari pakan buatan, sisa-sisa sayuran, ikan yang lebih kecil
bahkan sampai biji kapuk.
Beragam pakan yang dapat dimanfaatkan
ikan ini nampaknya didukung oleh sifat biologis ikan itu sendiri, diantaranya
memiliki gigi yang relatif tajam. Dengan kondisi seperti itu, secara alami,
ikan ini cenderung bersifat predator terhadap ikan lain. Sifat tersebut
diyakini dapat merusak kondisi ekologis lingkungan dimana ikan ini masuk
sebagai ikan baru. Peluang tersebut diperbesar oleh kemungkinan ikan ini dapat
berkembang, baik somatik maupun reproduksi,
Produksi benih hendaknya disesuaikan
dengan kebutuhan para segmen pembesaran sehingga tidak ada lagi benih yang dibiarkan
hidup di kolam, yang akhirnya lepas ke perairan umum tanpa kendali. Proses
pendederan di kolam juga perlu diperhatikan agar tidak ada lagi benih ikan ini
yang tercampur ke ikan lain, misalnya nila atau mas, yang kemudian ikut terbawa
ke keramba jaring apung dan dapat merusak jaring dari dalam. Perkembangan
kemampuan reproduksi secara alami di perairan bebas juga perlu diteliti secara
akurat untuk memastikan kemungkinan tingkat perkembangan ikan ini di perairan
Indonesia, sejalan juga dengan penelitian terhadap kemampuan ikan ini untuk
merusak keramba jaring apung dari luar. Lebih lanjut, perlu juga diteliti
kemungkinan ikan ini dapat mendesak ikan lain pada suatu relung yang sama,
seperti yang diyakini telah terjadi pada kasus lele dumbo yang mendesak relung
lele lokal. Upaya-upaya itulah yang seharusnya dapat dijawab oleh pembudidaya
ikan.
Masa panen
Ikan bawal bisa dipanen saat berumur
4-6 bulan atau saat ikan telah mencapai berat kurang lebih 500-800 gram/ekor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar